Minggu, 29 Juni 2014

Kebaktian Pagi Dan Sore 05



­­­Tanya Jawab Seputar Kebaktian Pagi Dan Sore 05

Pertanyaan :

Di rumah ada memuja rupang Bodhisattva Avalokitesvara, apakah boleh melafal nama Buddha atau sutra yang lain? Bagaimana cara melafal Amituofo sambil melakukan namaskara? Jika tidak bisa melakukan visualisasi, bagaimana? Mengikuti kebaktian di vihara dan di rumah, mana yang lebih baik? Apakah dengan mengikuti upacara-upacara kebaktian lainnya termasuk tidak terfokus?

Master Chin Kung Menjawab :

Buddha dan Bodhisattva maha maitri maha karuna takkan membeda-bedakan, tiada kemelekatan, tak peduli sutra manapun yang anda baca, Beliau juga akan bersukacita, takkan karena anda membaca sutra lain maka Dia akan membencinya. Jika kita menggunakan standar orang awam untuk menilai kelapangan hati Buddha dan Bodhisattva, maka ini adalah kesalahan.

Tetapi dengan “menfokuskan diri pada satu pintu Dharma dan mendalaminya, melatihnya berkesinambungan dalam jangka panjang”, adalah menetapkan landasan bagi sila, samadhi dan prajna diri sendiri, hingga ketika kebijaksanaan sendiri telah terbuka, barulah boleh mempelajari secara meluas. Jika sebaliknya kebijaksanaan diri belum terbuka, anda belajar banyak-banyak maka ini akan sangat melelahkan, juga akan merintangi diri sendiri, sungguh merugikan. Maka itu belajar Buddha Dharma harus menggunakan cara yang tepat, harus menggenggam kuat cara belajar yang terpusat.

Jika mengikuti upacara-upacara kebaktian, namun diri sendiri tidak memperoleh kesucian, keseimbangan dan tercerahkan, malah mengakibatkan hati menjadi kacau, maka lebih bagus tidak pergi mengikutinya. Maka itu dalam mengikuti upacara-upacara kebaktian harus dengan sikap yang tepat, tujuan datang menghadiri upacara kebaktian adalah untuk mewibawakan suasana vihara, sehingga para praktisi pemula yang melihat hal ini membangkitkan sukacita, menuntun mereka masuk ke pintu Ajaran Buddha.

Tetapi hal ini bergantung pada tidak menghambat kesucian hati sendiri sebagai hal yang utama. Di dalam mengikuti upacara kebaktian, tidak menggosip dengan orang lain, juga takkan karena mendengar orang lain menggosip diri kita sehingga menjadi bersedih hati, jika bisa sedemikian maka boleh ikut menghadirinya. Maka itu diri sendiri harus memiliki kelapangan hati, diri sendiri harus dapat menjadi pengendali. Dapat memberi manfaat baik bagi diri sendiri maupun orang lain barulah disebut jasa kebajikan.



問:家裡供奉觀世音菩薩,請問若念其他佛號或經本可以嗎?拜佛是要念一句佛號然後拜下去,還是要怎樣拜?不會觀想有無關係?去道場共修是否比自己在家裡念好?參加水陸法會、梁皇寶懺等法會,是否就不算一門深入?

答:佛菩薩大慈大悲沒有分別、沒有執著,你念什麼經他都歡喜,不會因為你念別的經他就討厭。所以我們若用自己的觀點,把自己的分別執著拿來衡量佛菩薩,這就錯了。但是「一門深入,長時薰修」,是奠定自己戒定慧的基礎,等自己智慧開了,才可以廣學多聞。自己智慧沒有開,你學得很多就會很累,也障礙了自己,很吃虧。故學佛要用對方法,要把握學習的樞紐。

  若參加法會,自己得不到清淨平等覺,反而讓自己的心亂,就不去為好。故參加法會要抱持正確的態度,自己是來莊嚴道場的,使初學的人看到心裡生歡喜,接引他們入佛門。但是要以不妨礙自己的清淨心為主。在法會道場中,不與人說是非,也不因他人的口舌是非而心裡難過,這樣可以去。所以自己要衡量,自己要能夠做主宰。自利利他才是功德。21-274-0001